Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kebijakan Merdeka Belajar Statis Diubah Menjadi Kurikulum Adaptif

Salah Satu Kebijakan Merdeka Belajar Merubah Kurikulum Yang Statis Menjadi Adaptif - Salah satu prioritas Merdeka Belajar Tahun 2021 yakni peningkatan kualitas kurikulum dan Asesmen Nasional. Dalam paparannya pada Forum Merdeka Barat 9, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim mengurai data berikut:


  • Pelatihan Kurikulum Baru untuk GTK 62.948 orang
  • Sosialisasi Pendampingan Implementasi Kurikulum dan Asesmen 428.957 sekolah


“kata Mendikbud Nadiem Makarim akan Mengembangkan dan menyederhanakan materi kurikulum sehingga itu adalah transformasi yang selalu dinamis.


Salah Satu Kebijakan Merdeka Belajar Merubah Kurikulum Yang Statis Menjadi Adaptif


“Menurut Nadiem Ke depannya tidak akan lagi kita melalui proses kurikulum itu sesuatu yang statis. Enggak ada, semua dunia maju enggak ada yang namanya kurikulum statis,”.


Mas Menteri untuk kemudian menjelaskan arah perubahan kurikulum, serta bagaimana guru menyikapi kurikulum.


“Menurut Nadiem Makarim Kurikulum itu selalu adaptif, mengikuti, dan selalu berkembang. Siapa yang mengembangkan kurikulum itu? Guru-guru mengembangkan kurikulum itu, baik di tingkat sekolah, maupun di tingkat nasional. Jadi itu adalah arahan mengarah ke situ. Kurikulum bukan suatu hal yang statis dan dipaksakan,”.

 

BACA JUGA


“Menurut Nadiem Makarim Kurikulum itu suatu menu yang bisa digunakan untuk guru-guru, seperti supermarket, dimana dia beli bahan-bahan pokoknya, lalu dia meracik masakan sendiri untuk anaknya biar lezat. Itu adalah arah perubahan kurikulum kita,”.


Admin
Admin Penulis